Pertumbuhan
ekonomi adalah proses perubahan kondisi perekonomian suatu negara
secara berkesinambungan menuju keadaan yang lebih baik selama periode tertentu.
Pertumbuhan ekonomi dapat diartikan juga sebagai proses kenaikan kapasitas
produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk kenaikan pendapatan
nasional. Adanya pertumbuhan ekonomi merupakan indikasi keberhasilan
pembangunan ekonomi.
Kemakmuran disuatu negara yang benar-benar terjadi bukan dilihat dari pendapatan perkapita. Tetapi juga hal hal sebagai berikut:
1. Jumlah Penduduk Miskin
Kesejahteraan rakyat disuatu negara dapat dilihat dari agka
kemiskinan didalam negara tersebut. Suatu negara dikatakan makmur/sejahtera
apabila masyarakat miskin dalam negara tersebut sedikit atau bahkan tidak ada.
2. Tingkat Pengangguran
Masyarakat dikatakan makmur apabila dapat membiayai kebutuhan hidupnya
maupun orang lain. Untuk membiayai kebutuhan hidupnya maka seseorang harus
mempunyai uang. Dan untuk mempunyai uang dia harus bekerja. Dengan
memiliki pekerjaan tetap dan dapat membiayai kebutuhannya maka itu dapat
disebut kemakmuran. Secara ekonomi jika tingkat pengangguran tinggi maka
alokasi sumber daya manusia masih belum adil dan atau efisien, karena masih
begitu banyaknya SDM yang tidak terpakai.
3. Pendidikan Bagi Masyarakat
Suatu negara dikatakan makmur apabila angka/jumlah penduduk yang
dapat membaca dan menulis tinggi dan yang buta huruf semakin sedikit.
4. Angka Kematian Bayi dan Ibu Melahirkan
Suatu
negara dikatakan makmur apabila angka kematian bayi dan ibu melahirkan rendah.
Ini dikarnakan rakyat mampu membeli makanan yang bergizi, mampu membeli
pelayanan maupun obat-obatan. Dan sebaliknya jika suatu negara tidak makmur
angka kematian bayi dan ibu melahirkan relative tinggi dikarenakan masyarakat
tidak mampu membeli makanan yang bergizi maupun yang lainnya dikarenakan
pendapatan yang rendah.
Apabila
semua hal yang diatas telah dicapai maka negara tersebut dapat dikatan sebagai
negara makmur. Jadi tolak ukur kemakmuran suatu negara tidak hanya dilihat dari
pendapatan nasional negara tersebut. Apabila pendapatan nasional negara
tersebut besar belum tentu masyarakat dalam suatu negara makmur. Mungkin hanya
sebagian golongan masyarakat saja di negara tersebut yang mengalami kemakmuran
sedangkan masyarakat lainnya masih berjuang melawan kemiskinan.
Pertumbuhan ekonomi tinggi juga mengakibatkan kesehjateraan masyarakat meningkat yaitu apabila pertumbuhan ekonomi baik maka tingkat pendapatan masyarakat juga akan meningkat, selain itu dari peningkatan pendapatan yang terjadi masyarakat akan mampu memenuhi kebutuhan hidupnya lebih baik hal ini menunjukan bahwa kesejahteraan dalam bentuk pendapatan masyarakat mulai meningkat, apabila pendapatan masyarakat meningkat dan pengangguran berkurang otomatis tindak kriminal akan berkurang dan semakin membaik, aksi demonstrasi akibat ke tidak puasan akan kebijakan yang ada pun akan menurun apabila mereka menikmati hasil yang mereka kerjakan bisa sebanding dengan penghasilan yang mereka terima.
Sebenarnya kita tidak dapat mengukur kesehjateraan dan
kemakmuran suatu negara hanya dengan melihat pendapatan perkapita dan
pendapatan nasional negara tersebut saja, karena jika pendapatan nasional
dalam suatu negara itu tinggi, bukan berarti didalam negara tersebut sudah
tidak ada lagi rakyat yang miskin. Tapi bukan berarti rakyat miskin itu beban
dalam suatu negara. Mereka miskin juga bukan karena keinginan mereka.
SIFAT-SIFAT PERTUMBUHAN EKONOMI DAN
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA
A. Sifat-sifat pertumbuhan ekonomi :
1. Suatu Proses
- Faktor Sumber Daya Manusia, Sama halnya dengan proses pembangunan, pertumbuhan ekonomi juga dipengaruhi oleh SDM. Sumber daya manusia merupakan faktor terpenting dalam proses pembangunan, cepat lambatnya proses pembangunan tergantung kepada sejauhmana sumber daya manusianya selaku subjek pembangunan memiliki kompetensi yang memadai untuk melaksanakan proses pembangunan
- Faktor Sumber Daya Alam, Sebagian besar negara berkembang bertumpu kepada sumber daya alam dalam melaksanakan proses pembangunannya. Namun demikian, sumber daya alam saja tidak menjamin keberhasilan proses pembanguan ekonomi, apabila tidak didukung oleh kemampaun sumber daya manusianya dalam mengelola sumber daya alam yang tersedia. Sumber daya alam yang dimaksud dinataranya kesuburan tanah, kekayaan mineral, tambang, kekayaan hasil hutan dan kekayaan laut.
- Faktor Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat mendorong adanya percepatan proses pembangunan, pergantian pola kerja yang semula menggunakan tangan manusia digantikan oleh mesin-mesin canggih berdampak kepada aspek efisiensi, kualitas dan kuantitas serangkaian aktivitas pembangunan ekonomi yang dilakukan dan pada akhirnya berakibat pada percepatan laju pertumbuhan perekonomian.
- Faktor Budaya, Faktor budaya memberikan dampak tersendiri terhadap pembangunan ekonomi yang dilakukan, faktor ini dapat berfungsi sebagai pembangkit atau pendorong proses pembangunan tetapi dapat juga menjadi penghambat pembangunan. Budaya yang dapat mendorong pembangunan diantaranya sikap kerja keras dan kerja cerdas, jujur, ulet dan sebagainya. Adapun budaya yang dapat menghambat proses pembangunan diantaranya sikap anarkis, egois, boros, KKN, dan sebagainya.
- Sumber Daya Modal, Sumber daya modal dibutuhkan manusia untuk mengolah SDA dan meningkatkan kualitas IPTEK. Sumber daya modal berupa barang-barang modal sangat penting bagi perkembangan dan kelancaran pembangunan ekonomi karena barang-barang modal juga dapat meningkatkan produktivitas.
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Pertumbuhan_ekonomi
http://dheayaniellen.blogspot.co.id/2015/05/pertumbuhan-ekonomi.html
http://faiza17.blogspot.co.id/2015/05/kemakmuran-dan-kesejahteraan-suatu.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Pertumbuhan_ekonomi
http://dheayaniellen.blogspot.co.id/2015/05/pertumbuhan-ekonomi.html
http://faiza17.blogspot.co.id/2015/05/kemakmuran-dan-kesejahteraan-suatu.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar