ASSALAMUALLAIKUM WR.WB

EVE - Wall-E

Jumat, 29 April 2016

TUGAS 5

Neraca pembayaran internasional adalah catatan dari semua transaksi ekonomi internasional yang meliputi perdagangan, keuangan dan moneter antara penduduk dalam negeri dengan penduduk luar negeri selama periode waktu tertentu, biasanya satu tahun atau dikatakan sebagai laporan arus pembayaran (keluar dan masuk) untuk suatu negara.

Tujuan Neraca Pembayaran Internasional
Memberikan informasi kepada pemerintah mengenai posisi Negara di perdagangan internasional.
Sebagai bahan pertimbangan bagi pemerintah untuk mengambil langkah-langkah di bidang ekonomi. Bidang ekonomi di sini termasuk ekspor dan impor, hubungan utang piutang, hubungan penanaman modal, dan hubungan lainnya yang menyangkut neraca pembayaran.
Memberikan bantuan kepada pemerintah dalam mentapkan kebijakan moneter dan fiskal,
Sebagai bahan pertimbangan bagi pemerintah untuk mengambil kebijakan di bidang politik perdagangan Internasional.
Sebagai bahan pertimbnagan  bagi pemerintah untuk mengetahui pengaruh hubungan ekonomi internasional terhadap pendapatan nasional.

Fungsi Neraca Pembayaran Internasional
Untuk membukukan seluruh transaksi ekonomi internasional yang terjadi antara penduduk dalam negeri dan penduduk luar negeri.
Untuk mengetahui struktur dan komposisi transaksi ekonomi internsional suatu negara.
Untuk mengetahui mitra utama suatu negara dalam hubungan ekonomi internasional.
Untuk mengetahui posisi keuangan internasional suatu negara.
Mengatahui salah satu indikator yang akan dipertimbangkan oleh IMF atau negara donor untuk memberikan bantuan keuangan, terutama negara yang mengalami kesulitan neraca pembayaran internasional.

Menurut saya, jika terjalin sebuah hubungan perdagangan antara 2 negara, maka dalam negara tersebut harus terjadi neraca pembayaran seimbang. Meskipun Neraca pembayaran yang seimbang tidak terlalu berpengaruh terhadap kegiatan ekonomi suatu Negara. Tetapi jika di suatu Negara tidak dapat mencapai surplus dalam neraca pembayarannya, maka minimal harus dalam kondisi seimbang. karena dapat menghindari neraca pembayaran yang defisit. Jika suatu negara sudah mengalami defisit  maka dampak  yang akan terjadi sebagai berikut :

-Produsen dalam negeri tidak dapat bersaing dengan barang-barang impor
-Pendapatan Negara sedikit, sehingga utang Negara bertambah besar
-Perusahaan banyak yang gulung tikar, sehingga pengangguran meningkat akibat dari
PHK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar